لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْك
Saudi Umumkan Aturan Umrah Baru: Bisa Pakai Semua Jenis Visa
Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan aturan baru terkait umrah. Sekarang pemegang berbagai jenis visa bisa melakukan umrah.
“Pengunjung dari lokasi mana pun dan visa masuk apa pun bisa menunaikan umrah dengan mudah,” kata kementerian lewat unggahan media sosialnya seperti dikutip dari Gulf News, Jumat (26/4/2024).
Kementerian menyebut ibadah umrah saat ini bisa dilakukan dengan visa apa pun, termasuk visa pribadi, keluarga, transit, tenaga kerja, dan e-visa untuk turis.
Lebih lanjut, kementerian mendorong jemaah agar memanfaatkan aplikasi Nusuk untuk mendapat izin umrah. Pihaknya juga minta jemaah agar mengikuti aturan waktu yang ditentukan untuk beribadah di Masjidil Haram, Makkah, tempat paling suci bagi umat Islam.
Aplikasi Nusuk: Platform Elektronik Layanan Umrah
Aplikasi Nusuk adalah platform elektronik layanan umrah milik pemerintah Arab Saudi yang memfasilitasi berbagai prosedur, termasuk pengaturan akomodasi bagi umat Islam yang berencana melakukan umrah dan mengunjungi Madinah, kota suci kedua bagi umat Islam setelah Makkah. Melalui aplikasi ini, jemaah dapat mengajukan izin umrah serta mendapatkan panduan mengenai aturan waktu beribadah di Masjidil Haram, Makkah.
Dalam beberapa bulan terakhir, Arab Saudi telah mengambil berbagai langkah untuk meningkatkan fasilitas bagi umat Islam di seluruh dunia yang ingin menunaikan ibadah umrah. Inisiatif ini bertujuan mengakomodasi jutaan umat Islam yang tidak dapat melakukan ibadah haji karena kendala fisik atau finansial.
Kebijakan Baru untuk Visa Umrah
Dengan kebijakan baru ini, durasi visa umrah diperpanjang dari 30 hari menjadi 90 hari, dan jemaah diizinkan masuk melalui semua pelabuhan darat, udara, dan laut. Selain itu, aturan baru ini menghilangkan persyaratan bagi jemaah perempuan untuk didampingi oleh wali laki-laki, yang sebelumnya menjadi kendala bagi banyak jemaah wanita.
Kebijakan ini juga mencakup izin bagi para ekspatriat di negara-negara Dewan Kerja Sama untuk Negara Arab di Kawasan Teluk (GCC) serta pemegang visa Schengen, AS, dan Inggris untuk membuat janji umrah melalui aplikasi Nusuk sebelum tiba di Arab Saudi.
Visi Pemerintah Arab Saudi untuk Akses Umrah yang Lebih Luas
Perubahan besar ini merupakan bagian dari visi pemerintah Arab Saudi untuk membuka pintu lebih lebar bagi umat Islam di seluruh dunia yang ingin menunaikan ibadah umrah. Dengan menggunakan aplikasi Nusuk, proses perizinan umrah menjadi lebih efisien dan transparan, memungkinkan Sobat Ahlan untuk merencanakan perjalanan dengan lebih baik.
Kebijakan baru ini tidak hanya meningkatkan aksesibilitas tetapi juga mencerminkan komitmen pemerintah Arab Saudi untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para jemaah. Dengan memperpanjang durasi visa dan menghilangkan berbagai persyaratan yang dianggap menghambat, pemerintah berharap dapat menarik lebih banyak umat Islam untuk menunaikan umrah.
Unduh dan Gunakan Aplikasi Nusuk
Para jemaah yang ingin memanfaatkan kebijakan baru ini disarankan untuk mengunduh dan menggunakan aplikasi Nusuk, yang menyediakan berbagai informasi dan layanan yang diperlukan untuk memfasilitasi perjalanan umrah. Aplikasi ini dirancang untuk memberikan pengalaman yang lebih nyaman dan terstruktur bagi para jemaah, dari tahap perencanaan hingga pelaksanaan ibadah.
Dengan kebijakan baru ini, Arab Saudi menunjukkan komitmennya dalam memfasilitasi ibadah umrah bagi umat Islam di seluruh dunia. Langkah-langkah yang diambil pemerintah diharapkan dapat mengatasi berbagai kendala yang selama ini dihadapi oleh para jemaah, sehingga mereka dapat menjalankan ibadah dengan lebih khusyuk dan tenang.
Investasi dalam Fasilitas dan Teknologi
Arab Saudi juga berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas dan infrastruktur yang mendukung pelaksanaan ibadah umrah. Pemerintah telah menginvestasikan sumber daya yang signifikan untuk memperluas dan memperbaiki berbagai fasilitas di Makkah dan Madinah, termasuk renovasi besar-besaran Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Proyek-proyek ini mencakup peningkatan kapasitas, perbaikan sistem transportasi, dan penyediaan akomodasi yang lebih baik bagi para jemaah.
Investasi dalam teknologi juga menjadi fokus utama pemerintah Arab Saudi. Dengan aplikasi Nusuk, pemerintah ingin memastikan bahwa semua prosedur dan layanan yang berkaitan dengan umrah dapat diakses dengan mudah dan efisien oleh para jemaah. Aplikasi ini tidak hanya menyediakan informasi tentang perizinan dan akomodasi, tetapi juga memberikan panduan langkah demi langkah untuk memudahkan jemaah dalam merencanakan dan menjalankan ibadah mereka.
Pengalaman Ibadah yang Lebih Baik
Dengan segala upaya yang dilakukan, Arab Saudi berharap dapat menjadi tuan rumah yang baik bagi jutaan umat Islam yang datang setiap tahunnya untuk menunaikan ibadah umrah. Kebijakan baru yang diumumkan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan pengalaman ibadah yang lebih baik dan lebih inklusif bagi semua jemaah.
Pemerintah juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan selama pelaksanaan ibadah umrah. Berbagai kampanye telah diluncurkan untuk meningkatkan kesadaran jemaah tentang pentingnya menjaga kebersihan di tempat-tempat suci. Langkah-langkah ini termasuk penyediaan fasilitas pembuangan sampah yang memadai, kampanye edukasi tentang pentingnya kebersihan, dan pengawasan ketat terhadap pelanggaran aturan kebersihan.
Dengan berbagai kebijakan dan inisiatif baru ini, Arab Saudi berupaya untuk menciptakan lingkungan yang kondusif dan nyaman bagi para jemaah. Pemerintah berharap bahwa dengan memberikan fasilitas dan layanan yang lebih baik, para jemaah dapat menjalankan ibadah mereka dengan lebih khusyuk dan mendapatkan pengalaman spiritual yang mendalam.